BACA JUGA: Diam-diam Harga Gas Elpiji 3 Kg di Kota Bandung Naik jadi Rp 19.000!
Amran membeberkan, terdapat 10 merek beras premium antara lain WS, LS, SM, JN, NU, RU, MD, PR, BS dan SR. Namun amran tidak menyebutkan secara rinci merek beras premium tersebut.
Menurut amran, praktek oplos beras ini biasanya terjadi di daerah. Sehingga, dia menekankan agar kepala daerah dapat menindak praktek oplos beras yang tidak sesuai ketentuan itu.
BACA JUGA: Harga Gas Elpiji 3 Kg di Bandung Tembus Rp 24 Ribu, Rakyat Menjerit!
Untuk itu, Amran menegaskan pelaku usaha beras tidak boleh serta merta mempermainkan harga beras. Sebab ada subsidi pemerintah dalam proses produksi beras itu.
Harga beras sudah naik, tapi harga masih tinggi dan sudah seharusnya pemerintah melakukan intervensi. Sebab subsidi yang ada sudah mencapai Rp 150 triliun yang bersumber dari APBN.
BACA JUGA: Airlangga Hartarto Beberkan Dampak Pengaruh dari Tarif Dagang AS
.”Jadi untuk harga beras tidak boleh ada permainkan lagi,” pungkas Amran. (edt).
