BIDIKNEWS – BUMN yang bergerak dibidang teknologi pertahanan seperti PT Len Industri, PT Pindad, dan PT Dirgantara Indonesia memerkan produk teknologi inovasi pertahanan dan keamanan dalam ajang Indo Defence 2025 Expo Forum.
Motor Listrik PT Len Industri
PT Len Industri menampilkan produk motor listrik Sprint yang bisa dioperasikan di untuk operasi senyap dan mampu menempuh perjalanan 60 Kilometer.
Untuk kecepatan maksimal, motor listrik ini memilik kecepatan 80 Kilometer per Jam. Sehingga dapat juga digunakan untuk kebutuhan harian.
BACA JUGA: Petugas Lapas Berhasil Gagalkan Penyelundupan Narkotika dengan Gunakan Drone
Motor Listrik produk dalam negeri ini memiliki akselerasi responsif dan daya tahan handal. Hal ini sangat cocok dan bisa digunakan di medan operasi. Untuk konsumsi listrik terbilang sangat hemat dan efesien.
PT Pindad Tampilkan Harimau APC
Harimau APC atau Armoured Personnel Carrier merupakan kendaraan tempur buatan dalam negeri dan sudah terbukti tangguh berjalan di berbagai medan tempur.
Harimau APC adalah pengembangan Tank Medium Harimau yang dioperasikan oleh satuan Kaveleri TNI AD dengan kapasitas angkut 13 personel.
Untuk desain dan komponen masih sama seperti Tank Medium Harimau. Akan tetapi kendaraan tempur ini sudah dilengkapi dengan persenjataan dan kelengkapan pertahanan mutakhir.
BACA JUGA: Korea Selatan Hibahkan Tiga Unit Smart Halteu Bus Senilai Rp 113 Miliar
Harimau APC dilengkapi dengan proteksi balistik STANAG 4569 level 3 dan punya kemampuan anti ranjau STANAG 4569 level yang sangat berguna melaju di medan tempur tanpa habatan.
Kendaraan tempur ini juga dilengkapi dengan sistem persenjataan RCWS kaliber 12,7 mm. Selain itu ada automatic fire suppression, laser warning system dan gun fire detection.
Selain APC harimau, PT Pindad juga memerkan produk kendaraan tempur lainnya seperti Anoa 2 6×6, Badak 6×6, Komodo 4×4 Missile Launcher, Harimau Medium Tank, Maung MV3 Mobile Jammer, dan Pandur II 8×8.
BACA JUGA: Tata Kelola Aset Pemprov Jawa Barat Masih Amburadul
