BIDIKEKSPRES – Menteri Perumahan dan Kawasan Pemukiman (PKP) Maruarar Sirait melakukan pengecekan pembangunan program rumah bersubsidi di Kampung Nunuk, Desa Hegarmanah, Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung pada, Ahad, (29/12/2024).
Dalam kunjungannya tersebut untuk memastikan bahwa program rumah bersubsidi tersedia atau ready stok. Sehingga nantinya akan segera dilaporkan untuk pengajuan Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP).
BACA JUGA: Panen Raya 2025 Akan Maju, Stok Beras Diklaim Masih Aman
Menurut Maruarar, ketersediaan rumah bersubsi sudah menjadi salah satu syarat dalam program penyediaan 3 juta rumah untuk masyarakat.
‘’Jadi saya ingin melihat langsung progres realisasi pembangunannya,’’ ujar Maruarar ketika melakukan kunjungannya ke Cicalengka Kabupaten Bandung.
BACA JUGA: Rumah Mewah di Bojongsoang, Kabupaten Bandung Digrebek Polisi, Diduga jadi Tempat Produksi Narkoba
Dengan begitu, ketika rumah ini sudah berdiri, maka akan dilaporkan kepada Menteri Keuangan, juga ke Direktur Jenderal (Dirjen) Kekayaan Negara.
Selain melakukan pengecekan, unit Bang Ara sapaan Maruarar mengatakan, keberadaan rumah bersubsi harus memiliki kualitas dan syarat yang telah ditetapkan.
BACA JUGA: BBWS Tidak Becus! Anggota DPRD Sumedang Geram Banjir Sering Terjadi di Cimanggung
‘’Jadi salah satu syaratnya rumah harus betul-betul layak huni dan berkualitas sehingga dapat ditempati dengan nyaman,’’ ujarnya.
BACA JUGA: Miris! Akses Jalan Ke Rumah Bupati Bandung di Desa Tegalluar Selalu jadi Langganan Banjir